Fatmawati Rusdi: Pemberantasan Stunting pada Anak Tugas Kita Semua

  • Bagikan

PENASULSEL.COM,MAKASSAR – Pemberantasan stunting atau gagal tumbuh akibat akumulasi kekurangan gizi pada anak bukan hanya tugas pemerintah saja, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat utamanya orang tua.

Hal ini ditegaskan Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi saat Grebek Stunting di Puskesmas Kapasa, Jalan BTN TNI Angkatan Laut, Kapasa, Kecamatan Tamalanrea, Sabtu (30/7/2022).

bapenda bapenda bapenda

“Meskipun angka stunting di Makassar paling rendah se-Sulsel, tapi bukan berarti harus diam saja. Harus diberantas, Ini adalah PR (pekerjaan rumah) Pemkot dan PR kita semua, utamanya orang tua,” kata Fatmawati Rusdi.

Baca Juga:  Danny Lepas 18 Atlet Karate Porprov XVII Sinjai-Bulukumba

Pemberantasan stunting merupakan program yang digelorakan pemerintah, mulai dari pusat hingga kelurahan atau desa. Sebagai tahap awal, angka stunting harus ditekan hingga mencapai titik seminimal mungkin.

Oleh karenanya, dia meminta semua pihak untuk menaruh perhatian lebih terkait isu ini. Menurutnya, persoalan ini menyangkut masa depan generasi penerus bangsa.

“Terlalu jauh kita bicara kemajuan kota kalau anak-anak kekurangan gizi, tahun 2023 semoga kita bisa minimalisir. Orang tua saya minta kita pastikan kecukupan nutrisi anakta, tidak perlu mahal dan mewah asal bergizi,” jelas Fatmawati.

Baca Juga:  Kecam Pelaku, Fatma: Tak Satupun Agama Halalkan Bom Bunuh Diri

“Perhatikanki tumbuh kembangnya. Kalau pertumbuhan tidak sesuai dengan usianya, tapi ingat tidak serta merta anak yang pendek dibilang stunting. Ibu-ibu rajin ki ke puskesmas atau konsultasi ke penyuluh Tim Pendamping Keluarga,” lanjutnya.

Di sisi lain, Pemkot Makassar akan terusbberuoaya memaksimalkan edukasi, sosialisasi dan advokasi pemberantasan stunting, bahkan dimulai dari Calon Pengantin.

Baca Juga:  Fatmawati Rusdi Paparkan Jawaban Wali Kota Makassar Tentang Pajak Daerah dan Retribusi serta Perubahan APBD

“Tim pendamping, ahli dari puskesmas selalu siap mendampingi bahkan proses edukasi soal stunting itu jalan sejak Calon Pengantin,” paparnya.

Grebek Stunting di Puskesmas diakhiri penyerahan paket makanan bergizi ke 14 balita stunting oleh Fatmawati Rusdi. Dia didampingi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Andi Irwan Bangsawan, Kepala Dinkes Nursaidah, Kepala DPPKB Chaidir, Camat Tamalanrea Andi Salman Baso dan Lurah Kapasa Raya Abu Bakar.

bapenda banner bapenda
Editor :
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *