Terminal Darah Antar Bantaeng Raih Platinum Award Indonesia’s Attractiveness

  • Bagikan

*) Bantaeng Raih Platinum Indonesia’s Attractiveness Award 2019

*)

bapenda bapenda bapenda

PENASULSEL.COM,JAKARTA — Pemerintah Kabupaten Bantaeng di bawah pemerintahan DR Ilham Syah Azikin-Sahabuddin kembali tercatat sebagai daerah yang kaya inovasi. Kabupaten berjuluk Butta Toa ini meraih penghargaan tertinggi Indonesia’s Attractiveness Award 2019 di Hotel Pulman, Jakarta, Selasa, 23 Juli 2019 malam.

Penghargaan in digelar oleh Tempo Media Group. Dalam event tersebut, Kabupaten Bantaeng menyabet penghargaan tertinggi yakni Platinum Award. Inovasi yang membawa Pemkab Bantaeng meraih penghargaan tersebut adalah Terminal Darah Puskesmas.

 

Terminal Darah Puskesmas adalah salah satu inovasi bidang kesehatan. Inovasi ini bertujuan menjamin ketersediaan stok darah bagi ibu bersalin. Hadirnya stok darah di puskesmas memberikan rasa aman bagi calon ibu bersalin manakala dalam proses melahirkan terjadi perdarahan dan membutuhkan darah secepatnya.

Baca Juga:  Aksi Bela Palestina, Ketua Umum PP Lidmi Sebut Demokrasi dan HAM Telah Musnah di Tangan Amerika

Dalam dua tahun terakhir, inovasi ini mampu memberikan berbagai kontribusi positif dalam hal akselerasi pencapaian program kesehatan. Angka persalinan di fasilitas kesehatan tingkat pertama mengalami peningkatan yang sangat signifikan, persalinan yang ditolong tenaga kesehatan hampir menyentuh angka 100 persen.

Bahkan jumlah pendonor tetap untuk ibu bersalin yang terdaftar menyentuh angka lebih kurang 200 orang pendonor tetap. Angka yang sangat fantastis dibandingkan data tahun 2015 dan 2016 yang disampaikan oleh UTDRS bahwa tidak ada pendonor tetap untuk ibu bersalin disepanjang tahun tersebut.

Tampil sebagai penerima penghargaan Platinum Award dalam Indonesia’s Attractiveness Award 2019 tersebut, Bupati Bantaeng, DR Ilham Syah Azikin. Dia mengaku sangat bersyukur terkait penghargaan yang diberikan itu.

Baca Juga:  Brigjen TNI Andi Muhammad Jabat Pangdivif 2 Kostrad Malang

Dia menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan suatu kehormatan bagi Pemerintah Kabupaten Bantaeng. Penghargaan tertinggi ini akan lebih memotivasi dirinya bersama aparat Pemkab Bantaeng untuk melakukan segenap upaya meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.

“Ini adalah bagian dari komitmen untuk terus berbuat baik bagi Bantaeng,” jelas dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng, dr Andi Ihsan dan Kepala Bidang Komunikasi dan Informatika, Dinas Kominikasi dan Informatika (Diskominfo) Bantaeng, Andi Sukmawaty turut mendampingi kegiatan tersebut.

Direktur Tempo Media Group, Thoriq Hadad mengatakan, penghargaan ini diberi untuk dua kategori. Kategori pertama adalah kategori Gold. Sedangkan kategori yang tertinggi adalah kategori platimum.

Dia juga menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran dan partisipasi para kepala daerah di ajang itu. Dia menambahkan, bahwa ajang ini merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan atas prestasi-prestasi yg telah dicapai pemerintah daerah.

Baca Juga:  Ilham Azikin Habiskan Akhir Pekan Dengan Nelayan Pa'jukukang Kabupaten Bantaeng

“dan ini merupakan Kali ke-5 penyelenggaraannya sejak tahun 2015 lalu, yang selalu mendapat sambutan baik dari seluruh Daerah,” jelas dia.

Hadir pula Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI Eko Puto Sandjojo, dan Ceo Frointer Handi Irawan. Serta para kepala Daerah berprestasi lainnya.

Dalam kesempatan itu, juga diserahkan penghargaan terhadap sejumlah kepala daerah berprestasi di Indonesia. Mereka adalah Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubawana X, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansyah, dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

bapenda banner bapenda
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *