Perkenalkan Wisata Alam Kebun Karet, TCC Bulukumba Gelar Event Nasional

  • Bagikan
Perkenalkan Wisata Alam Kebun Karet, TCC Bulukumba Gelar Event Nasional

PENASULSEL.COM, BULUKIMBA– Setelah Jelajah Hutan Karet (JHK) 3 digelar pada 23 Februari 2019 nanti, bulan berikutnya Tanete Cycling Community (TCC) Bulukumba akan mengadakan event nasional bagi pencinta Sepeda Gunung yang ada di Indonesia. Event yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2019 tersebut akan menyusuri rindangnya perkebunan karet yang dikelola oleh PT. London Sumatera (Lonsum) yang ada di Kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Lantik Prof Nurdin Abdullah - Andi Sudirman Sulaiman - Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Periode 2018 - 2023

Menurut Panitia Pelaksana, Andi Yayath, kegiatan tersebut masih menjadi rangkaian dari peringatan Hari Jadi Kabupaten Bulukumba, sekaligus memperkenalkan wisata alam kebun karet sebagai salah objek wisata di Bulukumba.

bapenda bapenda pdam

“Selama ini Bulukumba identik dengan wisata pantai, makanya kita juga ingin memperkenalkan wisata alam kebun karet yang ada di Kabupaten Bulukumba,” ungkapnya.

Dipilihnya bulan Maret, lanjut Andi Yayath karena pada bulan tersebut, bertepatan dengan musim buah, khususnya di Kecamatan Bulukumpa, sehingga peserta juga dapat menikmati buah-buahan yang ada di Kabupaten Bulukumba,” ujar Andi Yayath, Minggu 10 Februari 2019.

Baca Juga:  Asrama Mahasiswa Bantaeng Mirip Kandang Kambing,Ini Alasannya

Lebih lanjut, Andi Yayath mengungkapkan bahwa event tersebut baru pertama kalinya digelar bagi pencinta sepeda gunung, karena selama ini yang paling sering diadakan hanya event sepeda santai.

“Kita memiliki medan yang sangat disukai pencinta sepeda gunung. Jalan tanah dengan single track di tengah perkebunan karet yang rindang dan asri. Dengan perpaduan tanjakan dan penurunan yang berimbang dan panjang lintasan sekitar 20 kilometer akan menawakan pesona tersendiri,” imbuhnya.

Baca Juga:  Karyawan Hotel dan Restoran di Bulukumba Ikuti Uji Kompetensi

Pihaknya, kata Andi Yayath menargetkan peserta sekitar 500 orang, dan berharap event seperti itu dapat berlangsung setiap tahun atau menjadi agenda rutin di Bulukumba.



  • Bagikan