PENASULSEL.COM, BULUKUMBA– Sebanyak20desa akan menerima bantuan lampu jalan tenaga surya dan infrastruktur sipil lainnya dari penyaluran dana Coorporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan multi nasional asal Korea Selatan.
Pihak dari Lembaga Pengembangan CSR Indonesia (LPCI) yang ditunjuk oleh perusahaan Korea Selatan tersebut mendatangi Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali untuk menawarkan penyaluran dana CSR yang bernilai 475 juta per desa.
Leader LPCI, Akbar Affandi mengatakan pihaknya akan memberikan bantuan kepada 20 desa di Bulukumba berupa Penerangan Jalan Tenaga Surya (PJTS) dan infrastruktur sipil lainnya. Infrastruktur tersebut tergantung kebutuhan desa, misalnya sumur bor, pekerjaan jalan, MCK maupun bangunan fisik lainnya.
“Jika Pemda sudah mengusulkan 20 desa bersama dengan profil dan proposal masing-masing desa, maka konsultan perencana kami akan turun untuk mengecek kondisi di lapangan,” beber Akbar di ruang kerja Bupati, Kamis, 24 Januari 2019.
Dikatakannya dari total nilai 475 juta itu, 60 persen untuk biaya PJTS atau 10 unit tiang. Sisanya diperuntukkan untuk infrastruktur lainnya sesuai proposal yang diajukan, asal tidak melebihi sisa dari angka 40 persen tersebut.
“Jadi desa tidak mengelola bantuan berupa uang tunai, namun desa hanya menerima langsung pekerjaan infrastruktur. Adapun pekerjanya bisa dari warga setempat sepanjang memenuhi persyaratan,” ungkapnya.
Bupati AM Sukri Sappewali mengapresiasi rencana pemberian bantuan tersebut. Dirinya memerintahkan langsung Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Andi Roslinda untuk segera menetapkan 20 desa tersebut dan menyiapkan berkas persyaratannya.
“Kita respon positif. Tentunya penerangan jalan tenaga surya ini sangat membantu penerangan di desa pada malam hari, khususnya wilayah yang belum tersentuh aliran listrik PLN,” kata AM Sukri Sappewali.
