PENASULSEL.com MAKASSAR — Dalam peningkatan role model Pelayanan Publik RSUD Kota Makassar terus berbuat demi memberikan pelayanan yang aman dan nyaman untuk masyarakat Makassar dua kali tambah baik.
Untuk itulah RSUD Kota Makassar mengadakan kegiatan Inhouse Training Service Excellent dengan tema ” Bersama Membangun Sikap Positif Menuju Rumah Sakit Dengan Pelayanan Prima bertempat d Aula RSUD Kota Makassar lantai tiga, pemateri dalam kegiatan ini Mbak Devi dari Savira Adara Management, training ini dilaksanakan dari hari Jumat sampai dengan Sabtu kemarin, (7/7/2018).
Menurut kepala Bidang Diklat yang sekaligus Panitia Penyelenggara Hasanuddin, S.Kep, Ns, M. Kes, P.hD mengatakan pelatihan service excellent yang diadakan di RS selama 2 hari ini dilatarbelakangi dari hasil analisis survey kepuasan masyarakat yang dilakukan oleh sub bagian diklat RSUD Kota Makassar. Dengan koordinasi Kepala Bagian Masyarakat Zainal Arifin, SE, MM dan dukungan dr. Ardin Sani, M. Kes selaku Direktur RSUD Kota Makassar maka alhamdulillah kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan RS dengan mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan/pasien. Dengan pelatihan service excellent ini diharapkan kepada seluruh pegawai dan staff secara bertahap dan berkesinambungan untuk lebih peduli terhadap kebutuhan pasien dalam memberikan pelayanan kesehatan, melayani dengan hati, dan senantiasa berorientasi kepada standar pelayanan yang telah ditetapkan di RS”, sambung Hasanuddin, senin (9/7/18) saat dikonfirmasi.
Pelatihan service excellent ini melibatkan 35 orang pegawai dan staf yang berasal dari lini terdepan unit pelayanan di RS tidak hanya itu security dan tukang parkir juga menjadi peserta dlm kegiatan tersebut.
“Kami berharap dengan kegiatan ini akan tercipta penyelarasan kemampuan, sikap, penampilan, perhatian, tindakan dan tanggung jawab dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang berkunjung di RSUD Kota Makassar”, ungkapnya.
“Kualitas pelayanan kesehatan dalam tatanan pelayanan publik harus terus dipertahankan dengan membiasakan budaya SOMBERE & SMART yang merupakan karakter masyarakat Makassar, hal ini tentu sejalan dengan arahan bapak Walikota Makassar Ir. Ramdhan Pomanto yang menjadikan SOMBERE and SMART sebagai jargon Kota Makassar”, tutupnya. (*)