PENASULSEL.com, BANTAENG – Ratusan Warga yang tergabung Forum Pemerhati Demokrasi Bersih Bantaeng (FPDBB) mendatangi Kantor Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Bantaeng yang terletak di jalan Bolu, Kelurahan Letta, Kec.Bantaeng. Kamis 28/6/2018.
FPDBB ini terdiri dari koalisi simpatisan Andi Sugiarti Magun Karim – Andi Mappatoba (Sumanga’na) dan Muhammad Alwi – Nurdin Alim (Sianatta).
FPDBB ini menuntut Panwaslu Bantaeng untuk segera mengusut tuntas indikasi kecurangan politik dan meminta Bawaslu pusat untuk mengevaluasi ulang proses dan hasil Pilkada Bantaeng 2018 ini
“Termasuk mengevaluasi penyelenggara, baik KPU maupun panwaslu terkait ketegasan, netralitas dan profesionalitasnya bekerja sebagai penyelenggara pilkada Bantaeng,” Kata Kordinator Aksi FBDBB, Muhammad Sabran.
Dia juga meminta kepada Panwaslu Bantaeng untuk segera menyelesaikan pelanggaran selama tahapan pilkada Bantaeng “Seperti money politik di Pa’jukukang sudah lebih setengah bulan belum ada hasil, serta DPT yang kami temukan yang banyak bermasalah yang tidak layak menjadi acuan Pilkada,”Tambahnya.
Bukan itu saja, Dia juga meminta KPU agar tidak melakukan penetapan Paslon sebelum semua proses pelanggaran selesai diproses, jika tidak maka dia mengancam akan lebih banyak lagi dari massa yang akan datang pada hari ini.
“Kami akan datang kembali, tidak akan berhenti mempres Panwaslu sampai ada tindakan nyata yang dilakukan,” ” Tandasnya.
Sementara itu, Komisioner Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Bantaeng Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Muhammad Syakhrul berjanji akan menyelesaikan secepetnya dugaan money politik diDesa Pajukukang, Kec. Pa’jukukang tidak lama ini.
“Kita sudah memasuki tahapan ke tiga terkait dugaan money politik tersebut, dan sekarang telah ditagani oleh Gakkundu,”Jelasnya Kepada Awak Media.
Penulis:Arman
