PENASULSEL.com MAKASSAR– Dalam melaksanakan fungsi pemerintahan, tingkat kelurahan menjadi salah satu instansi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam melaksanakan program program Pemerintah. Seperti yang tercermin di Kelurahan Bara baraya selatan, kec. Makassar.
Lurah Bara baraya selatan (Barsel), Yetti S Tanjong, SE, menuturkan, pelayanan sentuh hati dan sombere menjadi prioritas utama di kelurahan yang dipimpinnya,
Agenda kegiatan kelurahan Bara baraya selatan sudah terjadwal sejak lama, baik memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di dalam kantor maupun kegiatan lapangan yakni sentuh hati turun ke warga secara berkesinambungan,
“Saya menekankan kepada staf dalam memberikan pelayanan prima kepada warga harus mengedepankan ‘sombere’, artinya jangan lupa tersenyum ramah saat melayani warga, jangan mempersulit warga saat pengurusan persuratan serta jangan pernah menunda nunda pekerjaan kalau bisa selesai hari ini harus diselesaikan.” Ucap Yetti kepada Media, Kamis (17/5/2018).
Karena wilayahnya berada diarea Pasar tradisional, Yetti mengakui perharinya kantor Lurah melayani 5 hingga 10 orang yang kebanyakan mengurus surat ijin usaha baik baru maupun perpanjangan ijin.
Selain pelayanan didalam kantor, Yetti menjadwalkan setiap minggu menggalakkan program Makassar Tidak Rantasa (MTR) dengan turun kewarga secara bergantian disetiap RW/RT untuk kerja bakti membersihkan wilayahnya.
“Kita juga bersama RT/RW melakukan kerja bakti setiap minggunya dan pada minggu kelima (akhir bulan) kita lakukan senam atau refreshing, sehingga silaturrahmi dan kekeluargaan antar warga tetap terjaga.”
Dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan di bulan suci ramadhan Yetti juga akan memberdayakan Siskamling bersama Tripika Kelurahan Bara baraya selatan, yang terdiri dari Tantrib, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa kelurahan.
Kelurahan Barabaraya Selatan merupakan wilayah kecamatan Makassar yang terletak dijalan Abubakar lambogo 1 no 35. Membawahi 4 RW dengan jumlah penduduk kurang lebih 6800 Jiwa.