PENASULSEL.COM, MAKASAR– Anggota DPRD Makassar dari daerah pemilihan (dapil) V Sinta Mashita Molina menegaskan masalah krusial sosial di Dapil V masih terjadi hingga saat ini. Dia mendesak agar pemerintah melakukan penyeretaan data.
“di kecamatan Mamajang, Mariso dan Tamalate krusia sosial yang sering menjadi keluhan diantaranya beasiswa miskin, KIS (Kartu Indonesia Sehat) Rastra (beras kesejahteraan), dan infrastruktur,” kata Sinta saat melaporkan hasil reses di DPRD Makassar (12/3/2018).
Menurutnya, pelayanan sosial seperti beasiswa bagi warga kurang mampudan KIS merupakan pelayanan dasar untuk mayarakat. olehnya itu, masalah tersebut harus diselesaikan, apalagi menjelang musim hujan yang rentang masyarakat terserang berbagai macam wabah penyakit.
“Langkah awal kita fokuskan Infstruktruktur seperti drainase dan paving jalan. Drainase dibutuhkan karena saat hujan deras itu banjir. Itu mengganggu warga karena air bisa masuk ke dalam rumah”ujarnya
Disamping itu, masalah lain yang dihadapi masyarakat ketiga kecamatan tersebut perihal Rastra yang saat ini dibagikan dalam bentuk kartu atm namun struk hanya terdapat kertas kosong padahal masyarakat tersebut telah terdaftar dalam pembagian rastra.
“Apalagi ada masalah, sekarang Rastra dibagikan dalam bentuk kartu atm yang disaldokan. Nah pada saat diambil, struk itu keluar tapi tidak ada tulisan apa-apanya, struk itu harusnya ditukar dengan beras. Pas mereka gesek tidak ada padahal mereka terdaftar”jelasnya
“Kami akan mengadakan rapat bersama SKPD terkait kenapa bisa terjadi hal yang seperti itu. Karena mereka yang mengelola anggaran”tutupnya.
Penulis : Herman
